Edyn Laskar, lahir dari sebuah pulau kecil yaitu Pulau Talaga di Kab. Buton Kec. Talaga Raya pada 14 May 1990. Ia lebih akrab dipanggil dengan panggilan "Edyn" dikalangan teman-temannya. Ia perna mendapatkan perhargaan dan juara renking pertama dari kelas 1 sampai kelas 6 selama duduk dibangku SD. Selain itu Ia juga termasuk dari 10 besar siswa yang mendapat nilai terbaik semenjak duduk dibangku SMP. Ia memulai kegemaran menulisnya semenjak duduk di bangku SMA. Selain kegemarannya menulis, Ia juga gemar membuat puisi dan kata-kata bijak semenjak itu. Ia melanjutkan kegemeran menulisnya itu hingga membawahnya kedunia kampus yang penuh dengan berbagai coretan-cortan pemikiran. Ia menjalani dunia kampusnya pada tahun 2009 di Universitas Muslim Indonesia (UMI), Makassar dengan jurusan Tekhnik Informatica. Semenjak itula Ia mulai menuangkan coretan-coretan tangannya melalui dunia Maya. "Inilah Aku..."
BERANI BERMIMPI
Syukurilah kelebihan yang kita miliki, simpan kelemahan kita sebagai kekuatan. Tersenyumlah saat melihat diri sendiri dari balik kaca, semuanya akan menjadi baik jika sekiranya kita mau melihat segala kemungkinan dari sisi yang menyenangkan. Bahkan, kegagalan sekalipun bisa menjadi sesuatu yang menyenangkan bila kita menilainya sebagai lelucon yang menggelikan. Tertawalah, lalu lihatlah kembali dimana kaki kita perna tersandung.
Jika kita tidak mempunyai kemauan yang kuat, maka pulanglah,, tidak ada gunanya berada disini. Sebab, masih banyak yang harus diselesaikan selain mendengarkan igauan tak bersuara itu.
Percuma saja bercita-cita menggapai bintang dilangit, bila menembuas titik gerimis saja sudah menggigil. Apa gunanya sejuta perencanaan dan ancang-ancang kalau hanya mentah diujung lidah.
Sekali lagi, jika tidak ada kemauan yang kuat, pulanglah cepat-cepat, lalu berselimutlah dengan seprai tebal ! Selamat Bermimpi..!
Tetapi, bila kita mempunyai kemauan yang kuat, marilah temui tangan-tangan terbaik disini, walaupun harus bercucuran peluh dan bermandikan kepenatan. Semua itu lebih nikmat dan lebih baik, karena kita mengetahui segalah sesuatu yang harus dilakukan.